Sunday, November 22, 2009

Wings

Beberapa temen deket saya tau kalo saya ga suka marah, dan kalo pun saya marah, saya lebih memilih diam. Mereka bilang mata saya ga bisa nipu mereka. Keseringan, ketika mereka tanya kenapa, saya ga mau jawab dan memendamnya.
Karna dengan menjawab pertanyaan mereka, emosi saya akan meledak-ledak diiringi jatuhnya butiran hangat dari mata saya.

Mereka tau itu, dan mereka memakluminya. Mereka lebih memilih membuat lelucon terlebih dahulu di depan saya, baru setelah melihat saya sudah membaik, mereka akhirnya menanyakan ada apa dengan saya.

Dan satu hal. Pernah sahabat saya memperlihatkan tulisan di sebuah buku yg seingat saya, "Teman bagaikan sayap, yg apabila kita terjatuh, mereka akan berusaha untuk membuat kita terbang kembali bersamanya.."

Saya mengangguk setuju.

Teman yg baik pasti lebih tau apa yg terbaik buat temannya.

Perasaan saya saat ini antara kesal dan marah. Dan dari pada menangis cerita pada sahabat-sahabat saya, saya akan lebih lega apabila mencurahkannya di sini.

Terimakasih pada sayap-sayap yg menjelma sebagai orang-orang di kehidupan saya.

No comments:

Post a Comment